Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi Patah Hati Karena Cinta

Laksana berdiri diatas bara api, hemm...begitulah jika hati sedang patah. Puisi patah hati karena cinta melukiskan kegetiran bait-bait perih yang pernah tercipta. Puisi patah hati karena cinta membius rasa nyeri dan letih dalam menjalani fragmen-fragmen kehidupan jalinan kasih sayang.

Getar-getar yang membahana menyalakan api amarah tak terkendali. Semua harusnya bisa dinetralisir dengan jernihnya hati. Jangan biarkan naluri menjadi kacau, bilapun cinta tak dapat di halau. Jalan memang terkadang berduri, penuh noda pun terkadang dosa. Biarpun ilalang tak jadi padi, kenapa pula kita menyalahkan diri sendiri. 

Puisi patah hati karena cinta, menggema kan pernyataan yang terasa semu. Buah memang telah jatuh mendesing, bukan berarti jiwa ini tersangkut dirimba asing. Kuatkan jiwa, genggamlah asa. Cinta tak sebatas ada padanya. Puisi patah hati karena cinta, melantunkan kegelapan dilamun hari. Cinta pun memanglah tak berdusta, tapi diri yang jadi tumbalnya. Bilakah ego disaat ini, melawan takut padahal pengecut. Elok rupa kau maafkan ia, sebab sengsara nanti ajalnya. Jangan berdendang seolah merana, hidup ini toh sekali saja. 

Puisi patah hati karena cinta, meringis teriris disayat cintanya. Berdebu tak berarti layu, sebab ia nya terselip sembilu. Bagai Rahwana dan Dewi Shinta, tak bisa bersatu karena nafsu. Bukan tak peduli inilah nyatanya, kisah kita tak bisa bersama. Puisi patah hati karena cinta, kulabuhkan saja di Muara jauh, biar sunyi mendera derita tapi jasadku tak boleh rapuh. Sang bayu siap siaga, tak lelah berhembus disawah, sejatinya diriku kini dahaga, merindu cinta redamkan amarah.

Puisi patah hati karena cinta, ku nyanyikan sebagai penghibur duka lara. Memang kau musang seperti naga, tenggelamkan aku yang kini dahaga. Air mata pertanda emosi, bahwa cinta kini tiada. Puisi patah hati karena cinta, melawan hari tunaikan rasa. Sendiri lagi disaat ini, tapi cinta tak pudar warnanya. Ah kawan cukuplah aku berdendang, kini petang sudah terasa, biarpun kini kita terluka tapi esok masih ada, tuk membalut duka dan luka.

Beberapa puisi yang masuk "waiting list" untuk di publish diantaranya : kumpulan puisi patah hati kahlil gibran, kumpulan puisi patah hati karena cinta, puisi khalil gibran tentang patah hati, kumpulan puisi-puisi patah hati, puisi patah cinta, puisi patah hati khalil gibran, kumpulan puisi cinta patah hati, puisi puisi patah hati, sms puisi patah hati, puisi pata hati, puisi tentang patah hati, sms patah hati karena cinta, puisi sakit hati karena cinta, kata kata patah hati karena cinta, patah hati puisi, puisi khalil gibran tentang patah hati,